Mekah - Sedikitnya 87 orang tewas dan 184 orang lainnya terluka akibat tertimpa crane
yang roboh di Masjidil Haram, Jumat (11/9) waktu setempat. Dari jumlah
tersebut 20 di antaranya adalah calon haji asal Indonesia dan satu
meninggal. Hal tersebut disampaikan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin
dalam pembicaraan via telepon dengan tim Media Center Haji (MCH) di
Mekah.
"Kejadian ini memang luar biasa," ujarnya. Ia menambahkan akibat
hujan deras dan angin kencang di Mekah, alat berat yang digunakan untuk
perluasan Masjidil Haram terjatuh.
"Ada jemaah kita sebanyak 20 orang yang terluka dan sudah dibawa ke
rumah sakit di Jiyad, Arab Saudi," kata Menag seperti dikutip LKBN Antara.
Selain itu, kata dia, ia menerima informasi ada satu jemaah yang
meninggal namun masih membutuhkan data detil terkait nama dan embarkasi
mana.
"Keluarga di Indonesia harap tetap tenang karena korban luka sudah ditangani dokter yang profesional," ujarnya.
Menag juga mengimbau agar jemaah yang akan melaksanakan umrah qudum
(kedatangan) menunda dulu ibadahnya sampai situasi di Masjidil Haram
dinyatakan aman.
Sebelumnya hujan deras disertai angin kencang, kilat, dan gemuruh
yang menggelegar selama sekitar satu jam sejak pukul 17.10 Waktu Arab
Saudi (WAS) yang melanda Mekah, telah menyebabkan banyak pohon tumbang
di jalan dan kaca lobi hotel pecah.
vidio detik-detik "Crane" di masjidil Haram Roboh
sumber Beritasatu.com
0 komentar:
Posting Komentar